CARA ASYIK DAN MENYENANGKAN NGEJALANIN HIDUP


Kalian pasti pernah merasakan terkadang hidup itu ngebosenin, menyebalkan dan seperti tidak adil. Entah kenapa pokoknya seolah-olah siapapun yang ditemui dan apapun yang dihadapi jadi satu hal yang benar-benar tidak mengasyikkan sama sekali. Bawaannya bikin malas ngapai-ngapain, gabut sampai stress berkepanjangan, grundel nggak jelas kenapa, dan mager sambil rebahan kayak polisi tidur sambil scrol-scrol status medsos kesana-kemari, ditambah lagi handphone yang nggak pernah bisa pisah dari tangan. Tapi tahukah kamu kalau hal ini hanya berlaku bagi orang-orang yang tidak tahu ilmunya menjalani hidup dengan asyik dan menyenangkan. Nah lho, hayo jangan-jangan kamu termasuk dari orang yang tidak asyik dan menyenangkan makanya bikin pikiran kemana-mana nggak kenal traffic light.

Hidup asyik dan menyenangkan itu benar adanya lho. Bukan melulu tentang orang memiliki jabatan tinggi, bergelimang harta, atau terlahir dari keluarga sultan-sultan di Youtube itu. Hidup yang serasa nggak ada masalah sama sekali. Ada masalah pun dihadapi dengan enjoy dan senyuman seperti lagu Dewa 19–Hadapi dengan Senyuman. Orang-orang seperti ini memiliki kemampuan di atas rata-rata pada umumnya karena mereka bisa mengendalikan diri disetiap kondisi yang mereka hadapi. Asyik lho jadi orang kayak gini. Nah, dalam tulisan ini ada beberapa cara menjalani hidup asyik dan menyenangkan yang bisa buka mindsetmu untuk menghadapi hidup yang begitu-begitu aja.


1.    Kenali Dirimu dan Miliki Mindset ‘Asyik’

Satu hal yang terpenting untuk memulai sesuatu adalah mengetahui dimana akan memulai yaitu diri sendiri. Mengenali diri sendiri adalah harga sebuah permulaan dengan mengetahui strength (kekuatan) dan weakness (kelemahan) yang dimiliki. Tentang strength dan weakness akan dibahas lebih dalam disini. Nah, kalau sudah sampai pada tahap itu yang perlu dilakukan kemudian adalah sadar dan paham bahwa harus ada dan keyakinan dalam diri untuk memiliki mindset ‘asyik’. Miliki kriteria asyik yang diinginkan kemudian lakukan internalisasi dalam diri dan yakinkan diri bahwa hal tersebut sudah ada dalam diri. Tentukan sekarang. Kemudian katakan setiap pagi berulang-ulang, ‘Saya adalah pribadi yang asyik dan menyenangkan dalam menjalani kehidupan ini’. Lakukan sekarang!


2.    Smile Therapy

Menjadi sosok asyik tentu memiliki kriteria tersendiri, dari semua itu senyum menjadi bagian yang tidak bisa dipisahkan dan sederhana untuk dilakukan. Sebut saja ini dengan smile therapy atau terapi senyum. Senyum yang dilakukan dengan tulus apa adanya dan responsif bisa berimbas pada pikiran dan perasaan untuk menjalani hidup. Bukan sekedar tersenyum atau terpaksa tersenyum terlebih lagi berpura-pura tersenyum. Ah, nggak banget. Senyum dengan ketulusan dalam hati itu yang dibutuhkan. Senyum dengan mengingat kebahagiaan yang sudah/akan dilalui dan senyum dengan penuh syukur terdalam. Coba sekarang rekahkan senyum Anda dengan mengingat hal-hal bahagia dalam diri Anda. Lakukan sekarang! Senyumlah. Sangat mudah ‘kan.


3.    Jalani Hidup dengan Jalan-jalan

Apalagi yang ini, siapa yang tidak mau jalan-jalan, semua pasti mau. Jadikan jalan-jalan itu simple dan tidak membuat pikiran malah semakin berat. Jalan itu tidak harus mengeluarkan biaya mahal, cukuk jalan disini memiliki motto ‘sederhana nan menyenangkan’. Jalan-jalan bisa menjadi sarana untuk terus melatih diri dan mengembangkan mindset melihat alam dan bertemu orang-orang baru. Tidak perlu ke tempat jauh, keliling komplek rumah juga bisa, ketika tengah berkendara sejenak berhenti ketika berada di hamparan sawah juga oke, main ke taman kota dan melihat aktifitas disana apalagi, banyak hal yang bisa dilakukan dengan sangat sederhana. Definisikan jalan-jalan itu dengan sangat sederhana dan lakukan itu sekarang juga.


4.    Miliki Lingkungan yang Tepat

Bagaiamana jadinya jika kita berada di lingkungan yang salah, dan berimbas pada apapun yang kita lakukan menjadi serba salah. Oh no! Saya tidak berharap demikian. Memiliki lingkungan yang tepat bisa membentuk dukungan positif dan membangkitkan gairah/semangat positif juga terhadap apapun yang dilakukan. Dalam hal ini lingkungan yang tepat tentu adalah lingkungan yang produktif dan membangun dengan caranya sendiri. Lingkungan ini bisa terdiri dari teman, komunitas, atau organisasi yang bisa membantu untuk tumbuh dan berkembang sesuai keinginan. Anda berbicara didengarkan, Anda bercanda disambut dengan tawa, Anda bermimpi kemudian didukung untuk mewujudkannya. Asyik ‘kan? Yuk miliki lingkungan seperti ini.


5.    Prinsip ‘Auah’ dan Fokus pada Hasil

Pada bagian terakhir ini, Anda harus memiliki ‘Kaca mata kuda’ dengan label ‘Auah’. Mengatakan iya untuk memilih jalan berkembang itu baik dan mengatakan tidak jika malah membangun habit nagatif. Beranilah menolak dan berkata tidak untuk hal-hal yang tidak membangun dan menguras energi sia-sia. Jika berkaca pada kaca mata kuda, yang hanya terbuka pada bagian depan saja.  Seperti itulah pencapaian dengan memiliki target harian, mingguan, bahkan bulanan sehingga aktifitas terfokus pada pencapaian-pencapaian setiap waktunya. Label ‘Auah’ adalah perumpamaan mindset masa bodoh untuk hal-hal yang memang tidak memberikan dampak positif dan membangun.

Dipenghujung tulisan, ingat ungkapan Bob Sadino ini? ‘Usaha yang bagus adalah usaha yang dimulai, bukan dipikirkan’ cukup nyeleneh dan sangat ngena. Karena memang semua bermula dari memulai apapun itu yang diinginkan. So, mari jadikan hidup ini asyik dan menyenangkan dengan melakukan hal asyik dan menyenangkan dengan cara sederhana di atas. Sampai ketemu ditulisan berikutnya. (L)

Ditulis oleh L. Helmi Sulaiman Haris, S.Kom.I., CH., CHt.

Executive & Life Coach, Bussiness & Development Consultant, Trainer Nasional, Pendamping/Fasilitator Koperasi dan UMKM, Executive Faciltator Based Instiute, Trainer FAST Indonesia, Trainer Kuncoro Leadership


Komentar

Postingan Populer